Motto :

Pengalaman adalah realita yang membuat kami bisa dipercaya.
Skill penguasaan ilmu adalah sebuah rambu profesi dalam praktisi.
Keberuntungan adalah inspirasi kami memuaskan klien.
Keberanian adalah kepercayaan diri kami akan hasil karya.
Kebersamaan adalah membuat kami ada.

Empat Trik Ubah Dapur agar Tak Membosankan

Dapur merupakan salah satu unsur ruangan penting dalam rumah untuk menyiapkan sajian hidangan bagi keluarga. Terkadang, tampilannya tak sepenting fungsinya. Tampilan yang sama setiap hari akan membuat Anda bosan. Tergoda untuk mengubah dapur Anda agar tak membosankan? Berikut empat trik sederhana yang dapat Anda pilih sesuai keinginan:

1. Cat Dinding Dapur Memberi sentuhan warna pada dapur dengan warna baru akan membuat tampilah dapur terlihat lebih segar. Cobalah bereksperimen dengan warna-warna cerah atau terang, tampilan dapur pun menjadi ceria dan menyenangkan.

2. Tambah Aksesoris Tambahkan aksesoris pada dapur yang bisa Anda. Penambahan seperti wadah-wadah lucu bumbu dapur, lap cantik, atau pernak pernik lain akan memberi sentuhan baru pada dapur.

3. Perbaharui peralatan memasak Bila Anda memiliki anggaran berlebih, dapat dipakai untuk mengganti peralatan memasak yang lama dengan membeli peralatan baru. Anda bisa memilih satu set rak piring, mangkok, gelas dengan warna senada, atau pilih panci-panci dengan beragam ukuran.

4. Tambah Nuansa Alam Beri sentuhan alami di dapur Anda, dengan menempatkan beberapa tanaman hias. Anda bisa mengemas tanaman dalam pot-pot kecil dan letakkan di ambalan dapur.



Selain mudah, tentunya empat trik ini tak akan merogoh kocek Anda terlalu dalam. Bosan hilang, hidangan lezat pun siap disajikan. Selamat mencoba!
Sumber :
Berbagai Sumber

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Mengapa Dinding Baru Dicat Sudah Mengelupas?

Mengapa dinding rumah yang baru dicat tetapi sudah mengelupas, padahal sudah memakai cat yang berkualitas?

Kasus mengelupasnya cat tembok atau flaking, memang sangat sering terjadi dan menyebabkan kejengkelan sehingga kadang-kadang, kita buru-buru menyalahkan penyebabnya karena cat yang kita beli, tanpa mencari sumbernya terlebih dulu.

Pengelupasan cat bisa terjadi karena kondisi dinding memang lembab, hal ini bisa terjadi karena rembesan air dari talang yang konstruksinya kurang baik, atau kondisi tembok yang bersebelahan dengan taman. Kandungan air tanah yang tinggi di taman akan merambat naik pada pori-pori dinding sehingga dinding selalu basah. Atau bisa juga karena proses pengerjaan dinding yang kurang baik.

Campuran semen dan pasir yang kurang pas atau proses pengeringan dinding yang belum cukup umur, sehingga tembok masih mengandung garam alkali yang tinggi. Jika ini terjadi memang cukup menyulitkan karena kita harus merenovasi ulang tembok rumah karena masalahnya sudah menyangkut konstruksi rumah.

Cat Mengelupas Tapi jika kondisi tembok sudah cukup baik, kemungkinan yang lain adalah pada saat proses pengecatannya :

• Kondisi tembok baru mungkin belum benar-benar kering saat dicat.

• Penggunaan dempul atau plamir dinding yang mutunya rendah, sehingga pada saat dicat, dempul atau plamir tersebut terangkat atau beberapa waktu kemudian.

• Tidak menggunakan cat dasar / alkali primer atau cat dasar / alkali primer yang digunakan tidak sesuai dengan sistem pengecatan akhir.

• Pengecatan pada permukaan yang mengandung debu, kotoron, atau minyak sehingga daya rekat cat menjadi berkurang.

• Kebanyakan yang sering terjadi adalah pada saat mengecat ulang, lapisan cat lama tidak dikerok terlebih dahulu, sehingga lapisan cat lama yang daya lekatnya kurang, mudah tertarik atau terkelupas oleh lapisan cat baru yang mutunya lebih tinggi. Atau bisa juga pengecatan dilakukan diatas cat yang lama sudah mengapur, sehingga mudah mengelupas.

Setelah kita sudah tahu penyebabnya, maka solusi yang harus dilakukan adalah :

• Memperbaiki sumber kebocoran, agar air tidak merembes ke dinding

• Mengerok lapisan cat yang terkelupas sampai terlihat permukaan, kemudian bersihkan permukaan dari debu dan kotoran, baru kemudian melapisinya dengan cat dasar atau alkali primer, biarkan cat dasar tersebut mengering secara sempurna.

• Gunakan cat tembok dengan kualitas yang baik dimana daya rekat dan elastisitasnya baik, sehingga daya tahannya lebih lama dan tidak perlu terus-menerus mengulang pengecatan. Gunakan cat tembok yang mengandung acrylic terutama untuk dinding luar. Dalam pengecatan biarkanlah lapisan awal mengering sempurna baru aplikasikan lapisan yang kedua dan seterusnya.

• Menggunakan cat tembok dengan kualitas rendah memang harganya murah, tetapi jika dibandingkan dengan penggunaan cat tembok bermutu tinggi, maka selain daya rekatnya lebih baik, daya sebarnya lebih luas dan warnanya tidak mudah pudar serta tidak mengelupas asal diaplikasikan dengan cara yang benar.

Mudah-mudahan informasi ini membuat kita jadi mengerti mengenai beberapa penyebab timbulnya kasus cat mengelupas dan solusinya.

http://properti.kompas.com/index.php/read/2011/05/20/13261021/Mengapa.Dinding.Baru.Dicat.Sudah.Mengelupas

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Apa Kaitan Tanggal Lahir dan Feng Shui Bangunan?

Ba Zi (baca: pa’ che’), disebut dengan 8 Pillar Kehidupan (Delapan elemen/ Eight Characters) merupakan ilmu metafisika China yang menganalisis data lahir seseorang. Analisis dilakukan dengan mengkonversikan data lahir tersebut menjadi elemen-elemen yang membentuk formasi tertentu, dengan menggunakan sistem penanggalan matahari (Hsia Calendar – Kalender 10ribu tahun).Dari sini bisa dijelaskan berbagai aspek kehidupan seseorang.

Feng Shui, pada prinsip nya sama dengan Ba Zi, namun obyeknya adalah bangunan. Kalau untuk analisis Ba Zi dibutuhkan data lahir seseorang, maka dalam feng shui tidak hanya data lahir dari bangunan tersebut (tahun/ periode pembangunannya), tapi juga arah hadap struktur/ estetika bangunan. Dalam prkatik feng shui, ada dua pendekatan yang harus diaplikasikan secara paralel, yaitu feng shui bentuk dan feng shui kompas.

Feng shui bentuk, mengatur tata letak ruangan dan fungsi-fungsi yang ada dalam sebuah bangunan (pintu, jendela, tangga), tanpa memperhatikan arah. Misalnya, kamar tidur di lantai 2 sebaiknya tidak berada persis di atas dapur (lantai 1), posisi pintu depan dan pintu belakang tidak segaris lurus dan berhadapan langsung, hindari bangunan di T-junction (tusuk sate), dan lain-lain.

Feng shui kompas, mengatur penempatan ruangan terbaik, berdasarkan energi yang terbentuk karena arah hadap dan waktu pembangunannya. Salah satu aliran dalam feng shui kompas ini adalah Feng Shui Bintang Terbang (Xuan Kong Flying Star). Dibandingkan feng shui bentuk, feng shui bintang terbang ini lebih rumit (complicated).

Mana yang lebih penting, feng shui bentuk atau feng shui kompas? Jawabnya: keduanya sama-sama penting. Jika diibaratkan, feng shui bentuk adalah hardware sebuah komputer, dan feng shui kompas adalah software nya. Keduanya penting, saling melengkapi, dan harus saling menunjang. Prinsip ini persis sama dengan feng shui.

Sampai di sini, perlu ditegaskan, bahwa baik buruknya feng shui sebuah bangunan (ruangan-dalam skala mikro), semata-mata ditentukan oleh bangunan itu sendiri (prinsip feng shui bentuk/ kompas), tidak oleh data lahir seseorang (penghuni/ pemilik bangunan).

Penataan bangunan dengan memanfaatkan ilmu feng shui, harus menghasilkan tata letak yang bagus untuk siapapun yang menempatinya (terutama pintu utama, kamar tidur, dan dapur). Dengan kata lain, feng shui sebuah bangunan bagus atau buruk berlaku untuk siapapun yang menempati, terlepas kapan dia lahir, shio apa, kelompok apa (Barat atau Timur).

Lantas, bagaimana dengan data lahir penghuni (Ba Zi)? Kalau pada tahap sebelumnya, penataan feng shui masih ‘mengabaikan’ data lahir penghuni, itu diibaratkan pencarian gelombang radio pada posisi ‘tuned.’

Pemanfaatan data lahir penghuni, adalah untuk ‘fine tuned’ nya. Artinya, untuk ruang-ruang dan perabot yang sifatnya personal (personalized), yaitu kamar tidur, meja kerja, tempat tidur, baru diatur sesuai dengan hasil analisis data lahir penghuninya. Feng shui rumah berpengaruh pada orang yang menempati, bukan pada siapa yang memiliki.

Kesimpulannya, sebenarnya kurang tepat menanyakan arah hadap bangunan, pintu, letak kamar yang cocok untuk seseorang yang lahir pada tanggal tertentu. Karena yang harus dianalisis adalah feng shui bangunan nya terlebih dahulu (arah hadap – 24 gunung, dan waktu pembangunan), bukan data lahir penghuni.
Kiranya ulasan ini bermanfaat bagi segenap pembaca
Linda Kho, pakar fengshui (www.fengshuikita.com), tinggal di Salatiga, Jawa Tengah

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS