Motto :

Pengalaman adalah realita yang membuat kami bisa dipercaya.
Skill penguasaan ilmu adalah sebuah rambu profesi dalam praktisi.
Keberuntungan adalah inspirasi kami memuaskan klien.
Keberanian adalah kepercayaan diri kami akan hasil karya.
Kebersamaan adalah membuat kami ada.

Cara Tradisional Bersihkan Noda Keramik

Kadar asam belimbing wulu yang tinggi mampu menghilangkan noda di lantai atau dinding keramik.
JADI, gunanya tak hanya sebagai bahan penyedap untuk masakan juga, bukan? Noda di keramik akan makin pekat jika tak segera dibersihkan. Keramik jadi kusam dan ruang pun terlihat jorok.

Anda ingin membersihkannya dengan praktid dan mudah? Ada cara sederhana agar keramik tampak indah dan sehat. Anda tahu kan belimbing wulu, atau bahkan menanamnya di halaman? Belimbing yang asam ini biasanya dipakai untuk penambah rasa segar pada masakan sayur.

Nah, belimbing wulu ini ternyata mampu membersihkan noda pada keramik, bahkan bak mandi dan bahan-bahan dari plastik atau kaca. Biasanya noda yang berupa kotoran sisa makanan, lemak, atau debu yang menebal. Kadar asamnya yang tinggi yang bisa melenyapkan noda-noda itu.

Belimbing wulu juga dijual di pasar. Harganya sekitar Rp1.000 per kantong (isi 10-20 buah). Tiap dua belimbing wulu mampu membersihkan keramik berukuran 20cm x 20cm. Bagaimana cara melakukannya?

Langkah-langkah:

  1. Kupas bagian badan belimbing wulu, kemudian gosokan ke permukaan keramik secara merata. Diamkan selama 10 menit agar kadar asamnya bekerja.
  2. Bersihkan memakai sikat plastik, gasak arah vertikal atau horizontal hingga noda terangkat. Untuk nat keramik, gunakan sikat gigi. Jika perlu, tambahkan sabun pembersih pada sikat untuk memberikan hasil optimal.
  3. Lap dengan kain kering atau basah. Lakukan secara perlahan dan sedikit ditekan. Lantai keramik pun bersih lagi.
Penulis: Indra

Foto: Richard

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

0 Response to "Cara Tradisional Bersihkan Noda Keramik"